JT – Pemerintah Kota Tangerang, Banten, mengerahkan 23 mesin pompa penyedot air di tiga permukiman terdampak banjir terparah serta akses jalan yang terputus akibat genangan tinggi.
Wakil Wali Kota Tangerang, Maryono, mengatakan pompa tersebut ditempatkan di Perumahan Duren Villa (6 unit), Ciledug Indah (8 unit), dan Pinang Griya (9 unit).
Baca juga : PMII Universitas Pertiwi Gelar Aksi Tuntut Kejari Bekasi Usut Tuntas Korupsi Alat Olahraga
"Sejak pagi, kami juga sudah mengerahkan ratusan personel dari BPBD, PU, Satpol PP, dan Dinsos untuk melakukan evakuasi serta penanganan dampak banjir," ujar Maryono di Tangerang, Selasa (5/3).
Banjir terjadi akibat hujan berintensitas tinggi sejak Senin (4/3) malam, mengakibatkan genangan di sejumlah titik, khususnya wilayah timur Kota Tangerang. Genangan ini turut memutus akses jalan di beberapa ruas, seperti Jalan Hasyim Asyari Ciledug Indah, Kecamatan Karang Tengah, serta Jalan menuju Puri Kartika, Kecamatan Ciledug.
Pemkot Tangerang bergerak cepat dengan menyediakan transportasi bagi warga agar bisa menyeberangi genangan menggunakan perahu dan mobil pemadam kebakaran.
Baca juga : Karyawan Perusahaan Gim di Bekasi Laporkan Penganiayaan oleh Atasan ke Polisi
"Mobil Damkar siap bolak-balik mengantar warga hingga air surut," kata Maryono.
Selain itu, Dinas Sosial telah diperintahkan untuk menyiapkan bantuan logistik berupa makanan bagi masyarakat terdampak.